Madrasahsantri.my.id
Tak asing lagi dengan nama Imam Bukhari, beliau memiliki ingatan yang tinggi, sebagaimana yang telah di akui kakak nya Rasyid bin Ismail
Nama asli beliau adalah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin mughirah bin bardizbah al-Ju'fi al-Bukhari.
Beliau lahir pada tanggal 13 Syawal 194 H
Karena Imam Bukhari memiliki ingatan yang kuat tak heran jika Imam Bukhari berkeliling negara untuk menuntut ilmu, Mekkah dan Madinah saja tak cukup untuk memuaskan ilmu Imam Bukhari, beliau juga pergi ke syam (Palestina, Lebanon, Yordania, urdun) dan juga Mesir dan negara negara yg lain selama 16 tahun.
Selama 16 tahun mencari hadist maka Imam Bukhari mendapati dan menghafalnya sebanyak 600.000 hadist, dari 600.000 hadist tersebut yang beliau masukkan kedalam kitabnya al-Jami' as-Sahih al-Musnad al-Mukhtasar min Umuri Rasulillah saw wa sunanihi wa ayamihi sebanyak 7.225 hadist
Hadist yang ada didalam kitab sahih Bukhari di jamin hadist yg sahih,
Karena disaat menyeleksi hadist sahih yg ada didalam kitabnya, Imam Bukhari menetapkan 2 syarat :
1. Liqa' (bertemu langsung perawi dengan gurunya)
2. Semasa (satu masa antara perawi dan gurunya)
Berbeda dengan Imam Muslim yang hanya menetapkan satu syarat yaitu satu masa antara perawi dan gurunya.
Imam Bukhari wafat pada tahun 256 H tepat pada malam idul Fitri / 31 Agustus 870 M
Baca juga artikel Nabi Musa Hampir Meninggal Mendengar Kalam Manusia